Penilaian Man United: De Ligt Dominasi, Bruno Fernandes Memudar
Manchester United meraih kemenangan tipis 1-0 atas Ajax Amsterdam dalam pertandingan persahabatan pramusim. Meskipun meraih kemenangan, penampilan Setan Merah masih terbilang jauh dari memuaskan. Virgil van Dijk kembali tampil gemilang, sementara Bruno Fernandes tampak kehilangan sentuhannya.
De Ligt Memimpin Pertahanan yang Kokoh
Matthijs de Ligt tampil dominan di jantung pertahanan Ajax. Sang bek tengah Belanda mencatatkan beberapa kali blok penting dan memenangi duel udara hampir di setiap kesempatan. De Ligt menunjukkan kehebatannya dalam mengantisipasi pergerakan lawan dan mendistribusikan bola dengan presisi.
Bruno Fernandes Kehilangan Sentuhannya
Berbeda dengan performa gemilang di musim lalu, Bruno Fernandes tampak kehilangan sentuhannya di laga ini. Sang gelandang Portugal terlihat kesulitan menciptakan peluang dan melepaskan tembakan akurat ke gawang. Performanya yang kurang meyakinkan membuat para penggemar sedikit khawatir menjelang musim baru.
Van Dijk Tampil Istimewa
Virgil van Dijk tampil sebagai bintang lapangan dengan performa gemilang. Sang bek tengah Belanda terlihat tangguh dan kokoh di lini belakang Manchester United. Van Dijk mencatatkan banyak intersep penting dan memenangi duel udara dengan mudah. Kehadiran Van Dijk jelas menjadi kekuatan baru bagi Setan Merah.
Peluang Bagi Antony
Antony menunjukkan ketajamannya di lini depan. Sang winger Brasil memiliki kecepatan dan dribbling yang mematikan. Antony berhasil menciptakan beberapa peluang berbahaya dan hampir mencetak gol melalui tendangan bebas. Antony berpotensi menjadi pemain kunci bagi Manchester United di musim depan.
Kesimpulan
Kemenangan tipis atas Ajax Amsterdam menjadi modal penting bagi Manchester United untuk menatap musim baru. De Ligt menunjukkan kualitasnya sebagai bek tengah kelas dunia, sementara Van Dijk memberi rasa aman di lini belakang. Bruno Fernandes perlu meningkatkan performanya di laga-laga berikutnya. Antony menjadi tanda tanya yang menarik untuk perkembangan tim di masa depan.